Berita  

KSAU Perintahkan Semua Lanud di Indonesia Dukung Program Makan Bergisi Gratis

KSAU Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengecek dapur program makan siang bergizi di Lanud Adisumarmo, Colomadu, Karanganyar pada Kamis (12/12/2024).

SOLO, Cinews.id – Berbagai kesiapan terus dimaksimalkan jelang implementasi program makan bergizi gratis (MBG) yang menjadi salah satu program andalan Presiden Prabowo yang sebentar lagi akan dirasakan masyarakat. Program yang menyediakan makanan sehat dan bergizi kepada anak-anak ini akan efektif dilaksanakan pada 2 Januari 2025 mendatang.

Ada beberapa serangkaian dan proses yang cukup panjang di balik program makan bergizi gratis ini. Untuk memproduksi dan mendistribusikan makanan bergizi gratis kepada para penerima misalnya, pemerintah melalui Badan Gizi Nasional membangun unit Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono memerintahkan semua pangkalan TNI angkatan udara di seluruh Indonesia untuk mendukung program makan bergizi gratis.

“Pemerintah, Presiden Prabowo Subianto akan menerapkan program tersebut mulai awal Januari 2025. Sudah ada tujuh lanud yang siap mendukung pelaksanaan program makan bergizi gratis,” katanya saat meninjau kesiapan Lanud Adi Soemarmo Solo untuk melaksanakan program makan bergizi gratis, Kamis (12/12/2024).

Peninjauan dilakukan mencakup ketersediaan dapur, personel pengelola, hingga pendistribusian ke sekolah-sekolah. Menurutnya, Lanud Adi Soemarno merupakan salah satu yang menyatakan kesiapannya.

Selain itu, ada juga Lanud Halim Perdanakusuma, Lanud Adisutjipto, Lanud Sastra Negara, Lanud Sulaiman, serta Lanud Iswahjudi. Dia menerangkan beberapa dapur lanud telah di asesmen Badan Gizi Nasional (BGN), salah satunya adalah dapur Lanud Adi Soemarmo yang dinyatakan sudah memenuhi syarat.

Pada saat yang sama, dilakukan simulasi program makan bergizi gratis mulai dari persiapan di dapur Lanud Adi Soemarmo hingga pendistribusian ke sekolah. Tonny mengungkap berdasarkan data, dapur Lanud Adi Soemarmo siap menyiapkan hingga 6.000 porsi makan bergizi ke sekolah-sekolah setiap harinya.

“Sebetulnya bisa sampai 6.000 porsi sehari tetapi yang sudah kami survei ada 17 sekolah dan jumlah siswanya 4.063 siswa yang nanti pada saat program ini berjalan mendapatkan makan siang bergizi,” bebernya.

Di sisi lain, Tonny menjelaskan budget per porsi makan bergizi menyesuaikan dengan ketentuan dari pemerintah senilai Rp10 ribu per porsi. Sedangkan penentuan komposisi menu diberikan pendampingan dari ahli gizi.

“Sesuai ketentuan dari BGN, yang bekerja di dapur makan bergizi ada 50 orang sesuai dengan yang dipersyaratkan. Di antaranya empat orang terdiri atas kepala unit pelayanan atau kepala dapur, wakil, kemudian satu ahli gizi dan satu akuntan. Empat orang ini yang akan mengawasi baik kegiatan anggaran kemudian gizinya. Sedangkan yang 46 orang akan diambil dari masyarakat sekitar dengan anggota Lanud,” ungkapnya.


Eksplorasi konten lain dari CINEWS.ID

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.