Jakarta, cinews.id – Sebanyak 24 jurnalis televisi mengikuti uji kompetensi jurnalis (UKJ) di Jakarta. Mereka merupakan jurnalis dari media televisi nasional, seperti Metro TV, iNews Media Group, SCTV, tvOne, Kompas TV, dan Sinpo TV.
Mereka mengikuti uji kompetensi untuk jenjang Wartawan Muda yang digagas Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jakarta Raya dan didukung PT ASDP Indonesia Ferry. UKJ dilaksanakan pada 19 hingga 20 Juli 2024 di Hotel Sofyan, Cikini, Jakarta Pusat.
“UKJ ini diselenggarakan untuk mencetak jurnalis andal yang mampu menghasilkan karya jurnalistik terbaik,” kata Ketua Panitia UKJ, Tatang Ziza Putra, melalui keterangan tertulis, Minggu, 21 Juli 2024.
Tatang berharap para jurnalis televisi peserta UKJ bisa melakukan proses jurnalistik dengan baik. Mulai dari menggali informasi sampai menyiarkannya kepada masyarakat.
“Sehingga, kalaupun ada gugatan terkait produk jurnalistik, maka penyelesaiannya bisa melalui jalur intelektual atau Dewan Pers,” kata dia.
Ketua IJTI Jakarta Raya, Feby Budi Prasetyo, mengapresiasi dukungan dari ASDP. Menurut dia, dukungan ini membuktikan pemerintah dan swasta serius mengembangkan dan meningkatkan peran pers dalam membangun bangsa.
Dia mengajak seluruh jurnalis televisi untuk dapat mengikuti UKJ yang digelar oleh IJTI di berbagai daerah sesuai profesi masing-masing. Baik sebagai reporter, kameramen, hingga editor.
“Diharapkan bisa mengikuti UKJ mulai dari jenjang Wartawan Muda, Madya, hingga Utama,” kata Feby.
Dia mengatakan UKJ penting untuk menjaga profesionalisme jurnalis. Wartawan profesional harus menjunjung tinggi dan melaksanakan Kode Etik Jurnalistik (KEJ) dan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dalam menjalankan profesinya.
“Wartawan didudukkan dalam posisi strategis dalam industri media. Tidak sekadar buruh, pekerja, atau sekadar komponen pelengkap. Untuk itu, IJTI Jakarta Raya akan terus menggelar UKJ untuk menghasilkan jurnalis yang berkompeten,” ucap Feby.
