JAKARTA – Mahkamah Konstitusi (MK) mulai menyidangkan 297 perkara perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa Pileg 2024, Senin (29/4/2024).
Sidang digelar dalam tiga panel yang masing-masing dipimpin hakim MK Suhartoyo, Saldi Isra, dan Arief Hidayat.
Dari jumlah tersebut, PHPU Pileg 2024 terbanyak diajukan PPP sebanyak 24 perkara, Nasdem 20 perkara, dan PAN 19 perkara.
Berikut perincian partai politik (Parpol) yang mengajukan sengketa Pileg 2024:
- PPP (24 perkara).
- Nasdem (20 perkara).
- PAN (19 perkara).
- Demokrat (17 perkara).
- Partai Gerindra (17 perkara).
- Golkar (14 perkara).
- PDI-P (13 perkara).
- PKB (12 perkara)
- PBB (delapan perkara).
- Perindo (enam perkara).
- Hanura (empat perkara).
- PKN (empat perkara)
- Partai Gelora (tiga perkara).
- PKS (tiga perkara).
- PSI (dua perkara).
- Partai Garda Republik Indonesia (satu perkara).
- Partai Garuda (satu perkara).
- Partai Aceh (satu perkara).
- Partai Adil Sejahtera Aceh (satu perkara).
- Partai Nanggroe Aceh (satu perkara).
