Polisi Menangkap 22 Orang di Wilayah CNI Puri Indah Kembangan Terkait Pungli Berkedok Keamanan dan Parkir

Preman berkedok organisasi masyarakat (ormas) ditangkap Polda Metro Jaya dalam Operasi Berantas Jaya 2025 di kawasan CNI, Puri Indah, Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (13/5/2025).

“Didapatkanlah ada 22 orang yang melakukan aksi premanisme bentuknya melakukan pungutan liar,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi dikutip Rabu (14/5/2025).

Pungutan liar (pungli) yang mereka lakukan yakni menarik sejumlah uang kepada para pedangan dengan dalih keamanan, kebersihan, dan lainnya.

Tak hanya itu, mereka juga menarik uang kepada pengunjung dengan dalih parkir. Kawasan CNI diketahui merupakan ‘pasar malam’.

“Ini ada beberapa barang bukti karcis yang mereka cetak sendiri kemudian ada rekapan hasil pungutan, dan hasil dialog kami semua tadi dengan rekan-rekan pedagang kaki lima,” sebutnya.

Saat melakukan pungli, mereka tak mau menyebutkan asal organisasi. Tapi, dari hasil pendalaman dan pemeriksaan, mereka diketahui berasal dari ormas berbeda yakni Grib Jaya, FBR, dan Karang Taruna.

“Hasil pendalaman dari temen-temen kami dari jajaran reserse, mereka ada yang berasal dari sebuah ormas berinisial G, kemudian yang kedua ada berasal dari ormas berinisial F dan juga ada yang berasal dari Karang Taruna,” kata Ade.

Penindakan terhadap aksi premanisme akan terus dilakukan seiring pelaksanaan Operasi Berantas Jaya yang digelar sejak 9 hingga 23 Mei 2025.


Eksplorasi konten lain dari CINEWS.ID

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.