Banjir Merendam Kecamatan Panjang Bandar Lampung, Tiga Orang Meninggal Dunia

Situasi di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Senin (21/4/2025) pagi. (Ibnu)

Lampung, CINEWS.ID – Hujan deras yang mengguyur Kota Bandar Lampung pada Senin (21/4/2025) dini hari merendam pemukiman warga di wilayah Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Berdasarkan pantauan CINEWS.ID pada, Senin (21/4/2025) pagi pukul 07.00 WIB, tampak banjir menggenangi ruas jalan Yos Sudarso di wilayah Kelurahan Way Lunik, Kecamatan Panjang.

Menurut informasi yang diterima redaksi, Banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur sejak pukul 01.30 WIB dini hari. Hanya hitungan beberapa menit Genangan air meluas ke permukiman warga dengan ketinggian bervariasi antara 50 hingga 150 sentimeter.

Banjir disebut melanda hampir seluruh kelurahan di Kecamatan Panjang, mulai dari Way Lunik, Panjang Selatan, Srengsem, hingga Panjang Utara.

“Ini kemungkinan air kiriman, sehingga di tempat kami kebanjiran dan harapan ada solusi ke depannya,” kata salah seorang warga Kelurahan Way Lunik kepada CINEWS.ID, Senin (21/4/2025).

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Lampung menyebutkan banjir di Panjang, Bandar Lampung mengakibatkan tiga korban meninggal dunia.
Humas BPBD Provinsi Lampung Wahyu Hidayat mengungkapkan banjir terjadi di Jalan Bahari, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung ditemukan dua korban jiwa.

“Berdasarkan hasil temuan tim, mayat ditemukan berada di bawah mobil,” kata Wahyu.

Namun hingga saat ini belum teridentifikasi sebab akibat meninggalnya korban tersebut. Adapun korban dengan identitas Piyan (15) dan Diding (45).

Selanjutnya banjir di Jalan Bahari Kampung Selirit RT.06 Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung ditemukan satu korban jiwa yang tertipa lemari saat banjir di rumah.

“Identitas korban bernama Kunawati (59), ditemukan tertimpa lemarin didalam rumah saat banjir,” lanjut Wahyu.

Sementara itu hujan pada Senin 21 April 2025 yang sudah turun sejak dini hari mengepung hampir seluruh daerah di Provinsi Lampung.

Wahyu mengatakan setidaknya 10 kabupaten/kota di Lampung dapat peringatan dini banjir dari BMKG.

Daerah tersebut diantaranya Lampung Timur, Pesisir Barat, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Tulang Bawang.

“Adapun yang kami sudah mendapatkan laporan banjir itu di Panjang, Bandar Lampung,” tambah Wahyu.

Hingga Senin (21/4/2025) pagi, hujan masih turun dengan intensitas rendah-sedang di sebagian Lampung Selatan hingga Bandar Lampung.

Saat ini Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandar Lampung masih melakukan evakuasi dan pendataan di lokasi.

“Tim masih di lapangan untuk evakuasi,” kata Rahmad, salah satu petugas BPBD, Senin (21/4/2025).