Bulungan, CINEWS.ID – Dalam upaya memaksimalkan pencapaian target penerimaan pajak daerah dan mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Bulungan, propinsi Kalimatan Utara (Kaltara), Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kabupaten Bulungan melaksanakan road show ke lapangan. Kegiatan ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat pelayanan dan pengawasan pajak secara langsung kepada wajib pajak (WP) di berbagai sektor, khususnya dari sektor PBB P2, MBLB/galian C dan pajak kendaraan bermotor(PKB ) dan BBNKB .
Kepala BAPENDA Kabupaten Bulungan, H.M Zulkifli Salim menyampaikan, bahwa road show dilakukan dengan tujuan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat sekaligus meningkatkan kesadaran dan kepatuhan wajib pajak.
“Road show ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen BAPENDA dalam meningkatkan penerimaan pajak yang berkontribusi besar terhadap pembangunan daerah,” kata Zulkifli kepada CINEWS.ID pada, Selasa (28/10/2025).
Upaya upaya yang dilakukan oleh Bapeda kabupaten Bulungan salah satunya adalah dengan sosialisasi dan penagihan pajak pajak kendaraan bermotor, terutama di kecamatan-kecamatan secara maksimal untuk target di tahun anggaran 2025.
Selama road show, tim BAPENDA mengunjungi kecamatan kecamatan, mulai dari kecamatan Bunyu, Sekatak, Tanjung Palas Timur, Tanjung Palas Utara dan tanjung Palas.
Tim Bapenda baik secara mandiri melakukan pelayanan PBB P2, juga berkolaborasi Bersama Samsat kabupaten Bulungan, Dirlantas Polda Kaltara dan Jasa Raharja terkait PKB dan BBNKB.
Target pajak PKB dan BBNKB tahun ini capaian masih dibawah 50 %, termasuk capaian PBB P2 masih dikisaran 60 %.
Dengan beberapa kebijakan Pemerintah pusat yg mengeluarkan regulasi spt gratis BPHTB, kebijakan penghapusan denda oleh Pemerintah Daerah atau bisa juga terjadi perlambatan ekonomi Masyarakat, ataupun kurangnya kemampuan menjangkau pelayanan kepada Wajib Pajak(WP, akibat kebijakan efisiensi anggaran.
Bapenda kabupaten Bulungan menggagas tour ke lapangan, dengan Upaya jemput bola ini, diharapkan mampu menekan angka tunggakan pajak sekaligus menumbuhkan kesadaran kolektif bahwa pajak adalah pondasi utama pembangunan Kabupaten Bulungan yang berkelanjutan. Dengan peningkatan PAD dari sektor pajak, daerah dapat lebih leluasa membiayai berbagai program prioritas dan pelayanan publik yang berdampak langsung kepada masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, saat di temui awak media cinews.id , Selasa ( 28/10/25 ), di gedung kantor Bapenda kabupaten Bulungan, Jalan Rambutan No.06, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara, H.M Zulkifli Salim selaku kepala Bapenda mengatakan,
” Semua pajak pajak , yang menjadi sumber PAD kabupaten Bulungan sebagai mana yang menjadi target kita, terus kita kejar, dengan, sekali jalan ke kecamatan, dan semua potensi pajak yang ada, bisa kami jangkau akan kami kerjakan/ garap” ujar,Zulkifli.
Selanjutnya kepala Bapenda kabupaten Bulungan H.M Zulkifli Salim menyampaikan pula, dalam pernyataannya
“kegiatan dilapangan tidak sebatas dengan apa yang menjadi kewenangan Pemkab Kabupaten saja, tapi juga pajak pajak bagi hasil dengan Pemerintah Provinsi Kaltara”, ungkapnya.
“Seperti, pajak kendaraan bermotor, Tambang Galian atau MBLB dan penambangan Pasir, Batu gunung serta tanah urug juga kita monitor dan kita juga akan garap potensi tersebut”, ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, kepala Bapenda H.M Zulkifli Salim, yang juga selaku Staf Ahli Bupati kabupaten Bulungan, Bidang ekonomi Pembangunan ini, lanjut menjelaskan “saya pastikan kami bisa masuk keperusahaan baik dengan pemberitahuan atau tanpa pemberitahuan (sidak kasus) dan owner Perusahaan di Bulungan agar korperatif dengan Bapenda kabupaten Bulungan”, tegasnya.
Di akhir pernyataannya, kepala Bapenda kabupaten Bulungan itu, menjelaskan bahwa saat ini Bapenda masih prioritas dan fokus kepada wajib Pajak (WP), masyarakat disentra sekitar kecamatan, tap nanti Tim Bapenda kabupaten Bulungan, akan masuk keperusahaan perusahaan Perkebunan sawit dan Batu bara.
Kegiatan road show ini juga mendapat respon positif dari pelaku usaha lokal yang menyambut baik kemudahan akses layanan dan sosialisasi tatacara perpajakan yang dilakukan secara langsung di lapangan.
BAPENDA Kabupaten Bulungan pun berkomitmen melanjutkan strategi ini secara berkesinambungan hingga tahun anggaran tercapai sesuai target yang ditetapkan. Keberhasilan program ini diharapkan menjadi contoh sinergi antara pemerintah dan masyarakat untuk memperkuat basis fiskal daerah guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sebagai penunjang pembangunan di sektor Riil secara substantif.
Share :
Eksplorasi konten lain dari CINEWS.ID
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.