Presiden Prabowo Memastikan Dibawah Kepemimpinannya Tidak Ada Lagi Pejabat yang Kebal Hukum

Jakarta, CINEWS.ID – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto memastikan, bahwa di bawah kepemimpinannya tak ada lagi pejabat maupun koruptor yang kebal hukum di Indonesia. 

Pernyataan itu dikatakan kepala Negara dalam Sidang Kabinet Paripurna yang digelar di Istana Negara, Jakarta pada, Senin (21/10/2025) sore. 

Dalam arahannya, Prabowo menegaskan kepada seluruh aparat penegak hukum agar mengusut tuntas setiap kasus korupsi tanpa pandang bulu. 

Pesan ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah berkomitmen membersihkan praktik korupsi dari akar hingga ke pucuk kekuasaan. Prabowo pun meminta agar tidak ada satu pun kasus korupsi yang tidak bisa diselidiki oleh aparat penegak hukum. 

Ia menolak keras adanya kelompok atau individu yang merasa tak tersentuh oleh hukum. 

“Kita bertekad tidak ada kasus korupsi yang tidak bisa diselidiki, tidak ada, no more untouchable, tidak ada yang untouchable lagi. Saya terima kasih penegak hukum yang tegar meneruskan tugas yang mulia ini,” kata Prabowo di hadapan jajaran kabinet dikutip, Selasa (21/10/2025). 

Pernyataan Presiden Prabowo ini sekaligus menjadi peringatan keras bagi siapa pun yang masih mencoba bermain-main dengan anggaran negara.

Prabowo mengungkapkan, bahwa pemerintah berhasil mengalihkan Rp306 triliun anggaran yang sebelumnya rawan disalahgunakan untuk mendukung berbagai program pro-rakyat. 

Langkah ini menjadi bukti konkret bahwa upaya pemberantasan korupsi tidak hanya berhenti pada penindakan, tetapi juga diarahkan pada pencegahan agar uang negara benar-benar digunakan untuk kesejahteraan masyarakat.

Pada kesempatan itu, kepala Negara pun memberikan apresiasi kepada aparat penegak hukum yang telah bekerja keras menjaga integritas dan menegakkan aturan. 

Dia menyebut, para penegak hukum berperan besar dalam menyelamatkan potensi kerugian negara hingga lebih dari Rp1.000 triliun. 

“Lebih dari 4 juta hektare kebun kelapa sawit dalam kawasan hutan yang melanggar undang-undang dan melanggar hukum ini kita kuasai kembali oleh rakyat, oleh negara,” ucapnya.

Langkah tegas ini memperkuat pesan bahwa era ketakutan dan impunitas sudah berakhir. Pemerintah bertekad membangun sistem hukum yang adil dan berani menindak siapa pun tanpa melihat jabatan atau latar belakang.

Dengan gaya kepemimpinan yang dikenal tegas dan nasionalis, Prabowo Subianto tampaknya ingin membangun warisan pemerintahan yang bersih dan berdaulat, di mana tidak ada lagi ruang bagi koruptor untuk bersembunyi di balik kekuasaan.


Eksplorasi konten lain dari CINEWS.ID

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.