Lampung, CINEWS.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung resmi membebaskan seluruh biaya pendidikan dasar di tingkat SMA, SMK, dan SLB Negeri mulai tahun ajaran 2025/2026. Kebijakan ini mencakup penghapusan biaya daftar ulang, SPP, dan uang komite.
Peraturan ini berlaku bagi seluruh peserta didik, baik siswa baru maupun siswa lama yang naik tingkat, di semua jalur penerimaan.
“Dalam proses daftar ulang itu tidak lagi diperkenankan menarik biaya. SPP pun tidak boleh ditarik. Intinya, semuanya gratis,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Thomas Amirico, Rabu (2/6/2025).
Menurut Thomas, jalur prestasi PPDB telah diumumkan pada 14 Juni 2025, sedangkan jalur reguler, domisili, afirmasi, dan mutasi diumumkan pada 25 Juni 2025. Setelah itu, siswa melakukan daftar ulang selama dua hari tanpa pungutan sepeser pun.
“Kebijakan ini berlaku untuk semua jalur dan semua siswa SMA, SMK, dan SLB Negeri. Mulai tahun ini, tidak ada lagi pungutan daftar ulang maupun SPP,” jelasnya.
Meski demikian, kebutuhan seragam sekolah tetap menjadi tanggung jawab wali murid.
“Jadi semuanya gratis, tapi seragam sekolah tetap dibeli sendiri oleh orang tua,” imbuhnya.
Sebelumnya Pemprov Lampung juga telah memutuskan untuk menghapus uang komite sekolah mulai tahun ajaran baru 2025/2026. Kebijakan ini akan diperkuat melalui revisi Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 61 Tahun 2020.
“Gubernur Lampung menegaskan bahwa tidak boleh lagi ada pungutan uang komite di sekolah negeri,” kata Thomas.
Sebagai kompensasi atas kebijakan pembebasan biaya, Pemprov akan mengalokasikan anggaran operasional sekolah melalui dua sumber utama: APBD dan APBN, melalui skema Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
“Seluruh kebutuhan operasional sekolah akan dibiayai menggunakan dana BOS, yang bersumber dari APBD dan APBN,” pungkasnya.
| Reporter: Archi |
| Editor: M. Ibnu Ferry |