PALEMBANG, Cinews.id – Pelaksana Harian (Plh) Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Kelas IIA Tanjung Raja, Meta Putra, membenarkan bahwa video Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang viral di media sosial memang diambil di dalam Lapas Kelas II A Tanjung Raja.
Namun, ia menegaskan bahwa video tersebut merupakan rekaman lama yang diambil pada tahun 2022.
“Benar, tapi itu adalah video lama yang diambil pada tahun 2022,” ujar Meta Putra saat dikonfirmasi pada, Selasa (28/1/2025).
Meta mengungkapkan, video serupa telah beberapa kali disebarkan sejak tahun 2022. Pihaknya pun mengaku tidak mengetahui pasti motif di balik penyebaran ulang video tersebut.
“Video ini sudah tiga kali diunggah, terakhir kali pada Desember tahun lalu, dan sekarang muncul lagi. Kami kurang memahami apa maksud penyebaran ulang ini,” tambahnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab atas kejadian dalam video tersebut, Meta menyebutkan bahwa petugas yang berjaga pada saat kejadian telah diberikan sanksi tegas, termasuk dimutasi dari posisinya.
Selain itu, pihak lapas juga telah memperketat pengamanan di dalam sel tahanan untuk mencegah terulangnya kejadian serupa.
“Kami terus meningkatkan pengawasan dan pengamanan agar kejadian seperti ini tidak terjadi lagi,” katanya.
Dan saat tim redaksi Cinews.id melakukan pencarian video yang sama dengan video yang viral dalam 3 tahun terakhir, hasilnya video tersebut tidak ada dan belum pernah viral sebelumnya.
Di beritakan sebelumnya, publik dikejutkan dengan unggahan sebuah video yang viral di media sosial, dimana dalam video itu memperlihatkan seorang narapidana (napi) mengonsumsi narkoba jenis sabu di Lapas Kelas IIA Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Video tersebut diunggah oleh akun bernama Aak ke grup Facebook Viral Ogan Ilir dengan narasi yang menyindir bahwa Lapas Tanjung Raja “menyala lagi.”
Dalam rekaman berdurasi singkat itu, terlihat seorang pria mengenakan kaos putih dan celana jeans santai mengisap sabu menggunakan alat bong.
Aksi tersebut berlangsung meskipun ada seseorang yang merekamnya secara terang-terangan.
Pemandangan ini memicu banyak pertanyaan dan kritik dari warganet terkait pengawasan di dalam lapas.
Viralnya video ini pun memunculkan sorotan terhadap isu peredaran narkoba di dalam lapas, yang seharusnya menjadi tempat pembinaan bagi para napi.
Diketahui, Lapas Tanjung Raja sendiri belakangan ini memang menjadi sorotan publik akibat beberapa aksi pelanggaran hukum oleh warga binaannya yang viral di media sosial.