BALAM, cinews.id – Gerakan bantuan pendidikan bagi siswa miskin yang mengatasnamakan perusahaan Yaga Yingde Group asal Colorado, Amerika Serikat, kini sepi kegiatan,
Bahkan, menurut informasi yang diterima cinews.id, kebijakan program kedua perusahaan Yaga Yingde Group (YYG) yang mengarahkan semua anggota yang direkrut untuk berinvestasi pada perusahaan Buffalo Generator.Inc dalam sebuah aplikasi yang bernama Smart Energy, mendapat tanggapan kontroversi yang menimbulkan polemik di antara anggota tim.
Tim relawan yang sudah di bentuk mengatasnamakan perusahaan Yaga Yingde Group ini di ketahui sudah mencapai ribuan, yang tersebar di seluruh wilayah di Indonesia. Namun belakangan banyak ketua Tim yang membubarkan Timnya dengan alasan mereka mulai curiga dengan legalitas Yaga Yingde Group.
Menurut anggota tim YYG Lampung, ketua Tim membubarkan ratusan anggotanya yang di rekrut lantaran adanya paksaan untuk berinvestasi pada aplikasi Smart Energy, karena bagi Tim yang tidak berinvestasi maka tidak akan mendapat anggaran untuk kegiatan bantuan pendidikan bagi siswa miskin.
Banyak dari anggota menduga, dengan di arahkannya semua anggota yang di rekrut untuk mengikuti investasi di aplikasi Smart Energy yang merupakan aplikasi ilegal akses dan diduga tak berizin menurut perundang-undangan yang berlaku di negara Indonesia disinyalir sebagai skema Ponzi.
Terbaru, Admin yang mengaku dari perusahaan Yaga Yingde Grup Tim Batam pada, Selasa, (10/09/2024) mengeluarkan salah satu relawan yang merupakan ketua tim B5 C2 Batanghari Jambi E. Susilo.
Pasalnya, Susilo mempertanyakan legalitas perusahaan Yaga Yingde di obrolan WA grup. Dan admin pun tidak mampu memberi jawaban yang valid dan terkesan berbelit-belit, karena Susilo terus mempertanyakan itu akhirnya admin pun mengeluarkannya dari obrolan grup.
Baca juga :
Muncul Polemik di Internal Yaga Yingde Group, Banyak yang Menduga Wajah Baru Skema Ponzi
Dari penelusuran tanda daftar perusahaan YYG yang di lihat cinews.id di laman website YYG https://www.yagayingde.icu/, ditemukan bahwa nomor MSB atas nama perusahaan Yaga Yingde Group terdaftar dengan alamat di 1312 17TH ST. Unit Num 2955 Denver, Colorado, USA.
Maka dari informasi data yang di peroleh dari penelisuran cinews.id di ketahui bahwa Yaga Yingde Group baru di dirikan pada tanggal 11 April 2024. Padahal menurut keterangan dari para anggota tim yang di rekrut oleh oknum mentor yang mengaku sebagai karyawan YYG, YYG di dirikan sejak 2019 oleh Soeharto Reddy.
Namun hingga saat ini para pihak yang mengaku dari Yaga Yingde Group tidak pernah menampilkan Foto kantor pusat perusahaan YYG apa lagi gambar Soeharto Reddy yang mereka gaungkan sebagai pencetus dan pendiri YYG.
Para mentor yang mengaku dari Yaga Yingde lebih fokus menekankan para anggota untuk merekrut anggota sebanyak-banyaknya yang kemudian di arahkan untuk berinvestasi di sebuah aplikasi yang tidak di awasi oleh lembaga keuangan yang sah di Indonesia yaitu OJK.
Jadi bagi masyarakat Indonesia di harapkan mewaspadai setiap tawaran menarik untuk bergabung demi dari oknum yang mengaku utusan “Yaga Yingde Group”.
Oleh : M. Ibnu Ferry
Eksplorasi konten lain dari Cinews.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Fakta menariknya domain situs yagayingde.icu itu baru dibuat 10 April 2024, dan alamat kantor 1312 17TH ST. Unit Num 2955 Denver, Colorado, USA ternyata adalah alamat mailbox virtual bukan alamat kantor fisik… dan kalau mencari yaga yingde di pencarian database bisnis yg tercatat di pemerintahan Colorado kategori perusahaannya itu non-profit artinya bukan perusahaan komersial
https://www.coloradosos.gov/biz/BusinessEntityDetail.do?quitButtonDestination=BusinessEntityResults&nameTyp=ENT&masterFileId=20221040444&entityId2=20221040444&fileId=20241404461&srchTyp=ENTITY maka akan
Jd darimana dana CSR mereka utk bantuan pendidikan itu kalau mereka saja bukan perusahaan yg menghasilkan profit seperti yg digembar-gemborkan kalau Yaga Yingde itu perusahaan besar?
Dan sekalipun status perusahaan mereka yg tercatat di Colorado itu “Good Standing” tapi tidak terverifikasi https://www.sos.state.co.us/pubs/business/FAQs/certGoodStanding.html
Status “Good Standing” berarti persyaratan pengajuan menurut undang-undang telah dipenuhi. Namun, kantor ini tidak meninjau atau memverifikasi informasi yang disampaikan dalam pengajuan tersebut. Kantor ini juga tidak mengatur atau menyelidiki praktik atau operasi bisnis.
Jadi tidak bisa menjamin kalau perusahaannya benar2 valid.
Keberadaan dan informasi dari orang yg bernama Suharto Reddy yg disebut2 sebagai pendiri Yaga Yingde pun masih misterius karena tidak ada foto dan informasi profilnya yg bisa diverifikasi kebenarannya dari pihak ketiga.
Kesimpulannya Yaga Yingde group ini perusahaan yang mencurigakan dan patut untuk ditindak tegas sebelum jatuh korban…