Ratusan Warga Bengkulu Utara Bentrok Dengan Sekuriti PT Sandabi Indah Lestari

Ratusan warga demo di depan PT SIL, Bengkulu Utara, Jumat (11/4/2025).

Bengkulu, CINEWS.ID – Terjadi kericuhan antara ratusan warga dengan sekuriti PT Sandabi Indah Lestari (SIL) di Kecamatan Padang Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara pada Jumat (11/4/2025). Aparat kepolisian terpaksa melepaskan beberapa kali tembakan senjata api ke udara untuk mengurai kerumunan massa yang tidak terkendali.

Massa yang terdiri dari kelompok Ule Betunen dan Garbeta diduga melakukan penjarahan buah sawit di PT SIL.

Berdasarkan informasi yang diterima CINEWS.ID, Bentrok antara massa dengan sekuriti dan aparat lantaran massa tidak terima saat tiga truk dan satu mobil pikap yang mengangkut tandan buah segar kelapa sawit ditahan oleh petugas keamanan perusahaan, hal itu karena kelapa sawit tersebut diduga hasil jarahan.

Kelompok massa menganggap area perkebunan yang dipanen sebagai milik warga karena berstatus Hutan Produksi yang Dapat Dikonversi (HPK).

Terkait dengan status HPK yang diklaim kelompok massa, Manager Legal PT SIL menegaskan status tanaman sawit di area tersebut merupakan tanaman mereka sejak awal terbitnya perizinan. Sementara terkait lahan yang diklaim massa hingga saat ini statusnya masih sebagai bagian Hak Guna Usaha (HGU) perusahaan.