BANGKALAN, cinews.id – Kasus pemukulan mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Bangkalan, Jawa Timur, terhadap seorang wanita yang merupakan kekasihnya, belum diproses hukum.
Dan dari informasi yang diterima cinews id pun, Mahasiswi yang menjadi korban penganiayaan mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) belum melaporkan kejadian yang dialaminya ke polisi. Diketahui, penganiayaan itu dilakukan pacar korban berinisial F yang juga merupakan mahasiswa satu fakultas dengan korban.
Saat di konfirmasi, KBO Satreskrim Polres Bangkalan Iptu Mas Herly mengaku sudah mengetahui beredarnya video penganiayaan tersebut. Namun, pihaknya hingga saat ini belum menerima laporan terkait penganiayaan itu dari korban maupun keluarga korban.
“Iya betul ada kejadian itu, namun belum ada laporan ke kami,” katanya saat dihubungi, Ahad (22/9/2024).
Sementara, Ketua Satgas PPKS Sumriyah mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus pada penyembuhan korban, dan belum mendapatkan informasi adanya upaya pelaporan dari korban.
“Sampai saat ini kami masih belum mendapatkan informasi (melapor ke polisi) dari korban maupun keluarganya ya,” ujarnya.
Meski kasus ini tengah ditangani satgas PPKS, Namun Sumriyah belum bisa memberikan keterangan terkait sikap kampus, terutama terhadap pelaku apakah akan diberikan sanksi atau tindakan hukum lainnya.
“Terkait hal itu belum bisa kami jawab terlebih dahulu ya. Tunggu informasi selanjutnya,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Viral di platform media sosial (Medsos) X sebuah video penganiayaan yang diduga dilakukan oleh mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Jawa Timur, terhadap seorang perempuan.
Dalam video tersebut, terlihat jelas seorang pria memukul, menonjok, dan bahkan menginjak korban yang kabarnya adalah pacarnya sendiri, aksi penganiayaan itu pun memicu kemarahan publik.
Peristiwa ini pertama kali mencuat ke publik sejak akun @tanyarlfes membagikan video tersebut pada 21 September 2024.
Dari salah satu komentar pengguna X lainnya, @pweechyi, terungkap bahwa identitas pelaku diduga adalah Achmad Fikri Islamuddin, mahasiswa jurusan teknik industri di Universitas Trunojoyo Madura.
Kasus ini memunculkan diskusi panas di berbagai platform media sosial, di mana banyak yang mengecam tindakan brutal tersebut.
Eksplorasi konten lain dari Cinews.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.