BABEL, Cinews.id – Pemeliharaan Berkala jalan Sungailiat – Bakam baru berumur satu tahun suda terlihat rusak dibeberapa titik terutama disepanjang jalan perkebunan kelapa sawit PT.GML
Pemeliharaan jalan tersebut menggunakan anggaran APBD kabupaten Bangka tahun 2023 sebesar Rp.5.154.708.000,- dengan pelaksana CV.Indah karya Nugraha.
Pengerjaan pemeliharaan jalan tersebut di mulai dari desa Bakam sampai dusun Air layang kecamatan Bakam.
Sementara itu Alp selaku staf dari perusahaan tersebut saat dikonfirmasi terkait kerusakan jalan tersebut mengatakan bahwa itu pengerjaan tahun 2023.
“Itu paket tahun 2023 sudah FHO pak” kata Alp kepada media, Selasa (21/1/2025).
Menurut keterangan salah seorang warga kecamatan Bakam, Nurul mengatakan, sangat menyayangkan dengan kondisi jalan yang baru satu tahun diperbaiki namun sudah ada kerusakan.
“Kami selaku pengguna jalan sangat menyayangkan kondisi jalan yang baru setahun diperbaiki sudah ada yang rusak.kalau tidak sala selesainya di penghujung tahun 2023,”katanya kepada media Cinews.id.
Apalagi menurutnya, kondisi jalan yang rusak tersebut jauh dari pantauan masyarakat letaknya dipertengahan kebun sawit jadi pengawasannya kurang.
Dia pun berharap kepada pihak PU kabupaten Bangka untuk memperbaikinya karna baru seumur jagung jalan tersebut sudah rusak
Di tahun yang sama yaitu tahun 2023 ada juga pekerjaan Rekontruksi/peningkatan jalan yang sama Sungailiat – Bakam yang di biayai melalui sumber dana DAK tahun anggaran 2023 yang mana pelaksananya perusahaan yang sama CV.Indah karya Nugraha.dengan nilai kontrak Rp.2.461.035.000,- yang tertera dipapan informasi kegiatan dengan lokasi yang sama kecamatan Bakam.
Sementara, Kabid Bina Marga pada Dinas PU kabupaten Bangka saat dikonfirmasi terkait kerusakan jalan tersebut menanyakan titik kerusakan kepada awak media.
“Dititik efektif tidak kerusakan jalan tersebut,” tanyanya melalui pesan WhatsApp.
Awak mediapun mengatakan kerusakan tersebut dititik lokasi pertengahan perkebunan sawit GML .