Pengelola Buka Suara Soal Ormas PP Larang Warga Buat Konten di Taman Literasi Martha Christina Tiahahu

Anggota Ormas Pemuda Pancasila, Rifky, meminta maaf usai ditangkap Polsek Kebayoran Baru. (Istimewa)

JAKARTA, Cinews.id – viralnya video oknum anggota ormas Pemuda Pancasila yang melarang warga membuat konten, PT Integrasi Transportasi Jakarta (ITJ) selaku pengelola Taman Literasi Martha Christina Tiahahu buka suara melalui akun resminya @integrasitransit.jkt, pengelola menegaskan bahwa Taman Literasi merupakan ruang publik.

“Taman Literasi merupakan ruang publik yang berada di Blok M, Jakarta Selatan yang dikelola oleh PT Integrasi Transit Jakarta (PT ITJ). Dalam pengelolaan operasional, PT ITJ tidak terafiliasi dengan lembaga maupun organisasi manapun,” kata ITJ dalam unggahannya, Ahad (12/1/2025).

Oleh karena itu, PT ITJ mengimbau masyarakat untuk melapor jika ada pihak-pihak yang mengaku mengatasnamakan pengelola Taman Literasi.

“Jika Teman Taman mendapatkan informasi/aduan mengenai adanya pihak tertentu yang mengatasnamakan pengelola Taman Literasi Martha C. Tiahahu ketika melakukan kegiatan/aktivasi di sekitar area Taman Literasi, mohon dapat menyampaikan laporannya dengan format: Nama, Kronologi Kejadian (Hari, Tanggal, Lokasi, dan Keterangan), Dokumentasi foto atau video kejadian/pelaku,” ujar ITJ.

“Sampaikan laporanmu melalui kanal resmi PT ITJ yaitu email [email protected] atau laporkan pada Security dengan tanda pengenal yang berada di area Taman Literasi,” sambungnya.

Lebih lanjut, PT ITJ pun mengaku sangat terbuka jika ada pihak yang ingin berkolaborasi dengan Taman Literasi.

“Teman Taman dapat mengirimkan surat keterangan dan proposal kegiatan melalui kanal resmi PT ITJ: email [email protected] atau juga melalui media sosial: @tamanliterasi.jkt dan @integrasitransit.jkt,” tutup pernyataan itu.