Jakarta, CINEWS.ID – Beredar rumor Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani bakal mundur dari Kabinet Merah Putih Prabowo Subianto.
Hal itu sempat dikonfirmasikan wartawan usai Sri Mulyani bertemu Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (12/3/2025).
Namun Sri Mulyani hanya tersenyum dan tidak menjawab. Dari pantauan, beberapa waktu belakangan, Sri Mulyani memang terlihat bolak-balik ke Istana Negara, Jakarta bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto. Terkait laporan APBN, Sri Mulyani singkat menjawab akan menggelar jumpa pers pada Kamis, 13 Maret 2025.
Ketidaksepahaman antara Sri Mulyani dan Bappens terkait target pertumbuhan ekonomi ditengarai menjadi biang kerok. Hal yang sudah ditebak sejak awal Kabinet terbentuk.
Mengutip The Asian Post Selasa (11/3/2025), menurut salah satu sumber di Kemenkeu mengatakan, Bappenas minta (pertumbuhan) 8 persen, sesuai target yang diharapkan Presiden Prabowo. Sementara Sri Mulyani keukeuh di 5 persen. Belum keluarnya APBN dan ruwetnya bujeting diduga menjadi salah satu pemicu mundurnya Sri Mulyani.
Sebagai Menteri yang memegang tanggung jawab bujeting SMI merasa tidak happy dengan kondisi tersebut.
“Sri Muyani sangat paham risiko yang mungkin terjadi dengan kondisi keuangan negara seperti sekarang. Apalagi dengan tekanan target setinggi itu,” ujar narasumber tersebut.