Daerah  

Peringatan HUT Pekabaran injil ke-170 Tahun Habiskan Anggaran Rp9,6 Miliar

Suasana ibadah syukur HUT ke-170 Pekabaran Injil (PI) di Tanah Papua digelar GKI Klasis Mimika di Pelataran Gedung Eme Neme Yauware Timika, Papua Tengah, Rabu (5/2/2025).

Manokwari, CINEWS.ID – Peringatan HUT Pekabaran injil ke-170 tahun yang digelar dengan ibadah syukur yang dipusatkan di pelataran Gedung Eme Neme Yaware pada, Rabu (05/02/2025).

Ketua Panitia Pelaksana HUT Ke-170 Pekabaran Injil di Tanah Papua, Derek Ampner mengatakan, total dukungan anggaran dalam perayaan tersebut kurang lebih sebanyak Rp9,6 miliar.

Menurut Derek, dukungan anggaran itu bersumber dari sejumlah pihak antara lain, bantuan hibah Pemerintah Provinsi Papua Barat Rp7 miliar, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Manokwari Rp1 miliar.

Kemudian, bantuan Pemkab Pegunungan Arfak Rp500 juta, Pemkab Teluk Bintuni Rp500 juta, Sinode GKI di Tanah Papua Rp250 juta, dan bantuan pribadi Gubernur Papua Barat terpilih Dominggus Mandacan Rp200 juta.

“Sisanya itu berasal dari bantuan pribadi Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere Rp50 juta dan lainnya,” kata Derek saat memberikan laporan dalam perayaan HUT Ke-170 Pekabaran Injil yang diselenggarakan di Pulau Mansinam Manokwari, Papua Barat, Rabu (5/2/2025).

Dia menyebut dukungan anggaran memudahkan panitia menyusun konsep perayaan lima tahunan dalam memperingati sejarah pewartaan Injil pertama kali di Tanah Papua melalui Pulau Mansinam.

Konsep perayaan dimaksud mengandung unsur ritual dan budaya dari tujuh wilayah adat se-Tanah Papua, pembangunan kepariwisataan, dan pemberdayaan sektor UMKM.

“Konsep itu yang tercermin dari perayaan ibadah yang dikombinasikan dengan sejumlah tarian kolosal dan modern. Pelaku usaha kecil juga dapat keuntungan,” ujarnya.

Menurut dia jumlah tamu undangan dari enam provinsi se-Tanah Papua yang turut berpartisipasi menghadiri perayaan HUT Ke-170 Pekabaran Injil di Pulau Mansinam kurang lebih 10 ribu orang.

Jumlah tersebut melampau ekspektasi panitia, sehingga ke depannya diharapkan pemerintah daerah segera membangun infrastruktur permanen guna menampung seluruh tamu undangan.

Kami prediksi hanya 8 ribu orang, tapi sampai hari H jumlahnya melebihi dan Puji Tuhan panitia bisa layani semua tamu yang hadir,” kata Derek.